Kemarin KAWAN, Tapi Kenapa Sekarang Ahok Menerima Kunjungan Djarotpun Tak Mau?



Semenjak dipindahkan di Mako Brimob, kunjungan untuk Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dibatasi. Terdapat daftar nama-nama yang diizinkan mengunjungi gubernur DKI Jakarta non-aktif ini.
Meski demikian, dalam daftar nama tersebut tak tercantum nama Pelaksana Tugas (Plt) gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Padahal, Djarot boleh dibilang sebagai salah satu orang terdekat Ahok.
Sebelum menjadi Plt gubernur, Djarot menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Ahok. Selain itu, Djarot pun kembali menjadi pasangan Ahok untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 DKI.
Baca juga : Pesan Djarot untuk AHOKER, Kalau Demo yang Tertib!
Hari ini, Kamis (11/5/2017) petugas keamanan yang bertugas di pos pengamanan Mako Brimob menunjukkan selembar kertas berisi daftar nama orang-orang terdekat Ahok yang diizinkan melakukan kunjungan.
"Hanya ini saja ya yang boleh berkunjung, selain itu tidak boleh," ujar seorang aparat bernama Heru Tri.
Tentu publik bertanya-tanya, ada apakah dengan hubungan mereka berdua, lantas mengkait-kaitkan bahwa vonis 2 tahun yang diterima Ahok tidak lepas dari bernafsunya PDIP dalam menjadikan Djarot menjadi Gubernur meski untuk masa jabatan 5 bulan ini. Seperti cuitan netizen @salamfirdaus [kmp]

BERLANGGANAN ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK LAINNYA

0 Response to "Kemarin KAWAN, Tapi Kenapa Sekarang Ahok Menerima Kunjungan Djarotpun Tak Mau? "

Post a Comment